Uncategorized

KITAB TAUHID#40-MENGINGKARI SEBAGIAN NAMA DAN SIFAT ALLAH

Diterbitkan pertama kali pada: 09-Jul-2020 @ 17:03

1 menit membaca

Seri Kitab Tauhid | Bab 40 MENGINGKARI SEBAGIAN NAMA DAN SIFAT ALLAH
Ustadz Sofyan C. Ruray
17 Jumadil Awal 1440 H

Kenapa kita harus mengenal nama-nama Allah?
Supaya kita bisa lebih beriman dan meningkatkan amalan sholeh kita.

1. Lebih mengenal, cinta, takut, berharap, tawakal kepada Allah.
2. Lebih meningkat amalan sholeh kita
3. Agar kita bisa amalkan konsekuensi dari nama-nama tersebut.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda

إِنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا ، مِائَةً إِلا وَاحِدَةً ، مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ

“Sesunguhnya Allah memiliki 99 nama, seratus kurang satu, siapa yang menjaganya maka dia masuk surga.” (HR. Bukhari, no.273)

Hadits ini tidak berarti nama Allah hanya 99.(semakna dengan kalimat, Saya punya 1 juta untuk sedekah)

Ihsha.. ( احصا), makna nya..
1. Mempelajari lafaz dan makna yang terkandung di dalamnya
2. Mengamalkan konsekuensi dari nama-nama tersebut..
3. Berdoa dengan nama-nama tersebut. Tawasul dengan nama-nama Allah.

Setiap nama Allah mengandung sifat Allah.
Tidak semua sifat Allah ada namanya.

Kaidah sifat (nama Allah)
1. Kita imani sifat2 Allah
2. Kita tidak samakan sifat Allah dengan sifat makhluk.

Contoh nama Allah yang ditolak.
Istiwa, sama dengan makna Al Aliy (tinggi).

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى

“Ar Rahman (Allah) ber-istiwa di atas ‘Arsy” (QS. Thaha: 5).

Ada kelompok yang menolak nama tersebut:
1. Allah ada di mana-mana
2. Menyatu dengan makhluk
3. Allah tidak dimana-mana (tidak ada???)

Di atas Arsy, sifat ini ditolak 2 kelompok..
1. Menolak Allah diatas Arsy
2. Menerima tapi menyamakan dengan makhluk

Penulis menerangkan, mengingkari satu nama Allah, termasuk kekafiran..

Firman Allah Subhanahu wata’ala :

]وهم يكفرون بالرحمن قل هو ربي لا إله إلا هو عليه توكلت وإليه متاب[

“Dan mereka kafir (ingkar) kepada Ar Rahman (Dzat Yang Maha Pengasih). Katakanlah : “Dia adalah Tuhanku, tiada sesembahan yang hak selain dia, hanya kepada Nya aku bertawakkal dan hanya kepadaNya aku bertaubat.” (QS. Ar Ra’d, 30).

Dalam ayat lain,Allah berfirman..

قُلِ ادۡعُوا اللّٰہَ اَوِ ادۡعُوا الرَّحۡمٰنَ ؕ اَیًّامَّا تَدۡعُوۡا فَلَہُ الۡاَسۡمَآءُ الۡحُسۡنٰی

Katakanlah, “Serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia mempunyai asma-ul husna (nama-nama yang terbaik); Qs Al Isra 110.

$$##-aa-##$$

Bagikan Catatan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ingin Umroh Nyaman Sesuai Tuntunan Rasulullah?